Jakarta, 5 November 2025 – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta melalui Bidang Kerja Sama Luar Negeri menggelar Seminar Diplomasi Ulama untuk Jakarta dan Dunia, bertempat di The Tavia Heritage Hotel, Jakarta. Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran ulama Jakarta di tingkat global serta memperkenalkan konsep diplomasi keulamaan yang ramah dan terbuka terhadap dunia internasional.
Dalam sambutannya, perwakilan panitia Dr. Moh. Idrus, M.A. menyampaikan bahwa seminar ini merupakan bagian dari program jangka panjang MUI DKI Jakarta dalam memperkuat diplomasi ulama di kancah global.
“Jakarta adalah kota global yang menjadi representasi Indonesia di mata dunia. Karena itu, para ulama harus memainkan peran strategis agar wajah Islam Indonesia tampil sebagai wajah yang ramah dan dapat diterima oleh seluruh dunia,” ujar Dr. Idrus.
Ia menambahkan bahwa seminar ini menjadi langkah awal menuju pelatihan diplomasi yang lebih terstruktur bagi kader-kader ulama Jakarta. “Output dari seminar ini adalah terbentuknya pemahaman dan kesadaran baru tentang peran ulama dalam diplomasi internasional. Ke depan, karya-karya ulama Jakarta diharapkan tidak hanya dinikmati masyarakat lokal, tetapi juga menjadi rujukan masyarakat dunia,” jelasnya.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ust. Muhammad Rafli dan dipandu oleh Ust. Ade Kurniawan, Lc. selaku pembawa acara. Kepala Biro Dikmental Setda Provinsi DKI Jakarta hadir sekaligus membuka acara secara resmi.
Seminar menghadirkan sejumlah narasumber kompeten di bidang hubungan luar negeri, di antaranya:
-
Prof. Dr. H. Sudarnoto Abdul Hakim, M.A., Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI Pusat
-
Dubes Adam M. Tugio, LL.M., Duta Besar Terpilih untuk Vietnam
-
Enggar Ferry Wibowo, Kepala Bagian Kerja Sama Luar Negeri Biro Kerja Sama Daerah Setda Provinsi DKI Jakarta
Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan diharapkan menjadi pintu pembuka bagi rangkaian pelatihan diplomasi lanjutan yang akan diselenggarakan oleh MUI DKI Jakarta dalam waktu dekat.












